Matematika bukan hanya sekedar ANGKA tapi juga...


🎊 *Camilan Rabu*

Rabu, 4 April 2018

🔢 Logika Matematika 🔢

👫Fakta yg berkembang dalam masyarakat saat ini adalah kecerdasan  berhitung sering dikaitkan dgn kemampuan matematika. Kemampuan matematika yg diidentikkan dengan pemecahan soal secara kompleks menjadi tolak ukur kesuksesan anak di bangku pendidikannya.

🚣🏻‍♀Lingkup matematika sebenarnya luas tak hanya sebatas angka dan rumus saja. Salah satunya keluasan mencakup cara bernalar (the way of thinking) membahas pola/keteraturan. Matematika sangat berperan dalam menata pemikiran manusia sebagai hasil yg dapat diperoleh dan dipertanggungjawabkan.

👩🏻‍🏫Banyak penelitian menunjukkan bahwa bagaimana matematika diajarkan di kelas dipengaruhi kuat oleh pemahaman guru tentang matematika yg telah diserapnya. Cara penyampaian guru mempengaruhi bagaimana anak akan menerima matematika sekaligus memberikan kesan dan pengalamannya. Tugas pengajar dalam mengajar matematika adalah bagaimana cara memfasilitasi anak untuk sampai pada ide  pemecahan soal menggunakan kemampuan logika matematika sebelum benar-benar menjelaskan dengan simbol dan konsep lainnya.

🍬🍭🍫 Contoh soal : Sinta ingin membagi 36 permennya kepada Andi, Beni Dan Citra. Berapakah permen yg didapat masing2 anak?.  Anak yg terbiasa menghafal perkalian mungkin akan merasa sedikit terbantu, namun bagaimana dgn yg lain?. Soal tersebut memberi peluang kita mengajak anak berpikir logis. Terdapat 3 pemecahan soal :
1. Membagai dgn dasar geometris (bagi permen menjadi 3 daerah bagian yg sama)
2. Mendistribusikan 1 per 1 kepada 3 anak secara bergilir sampai habis
3. Mengelompokkan permen menjadi tiga-tiga. Setelah permen habis barulah diberikan sesuai jumlah yg sama.
✅ Dari soal tersebut anak diajak memahami bahwa "bagi (:)" merupakan pengurangan berulang maupun bagi adil bahkan ide tentang kebalikan perkalian.

✒ Howard Gardner menyatakan seseorang dapat memiliki kemampuan matematika yg buruk namun memiliki kecerdasan logika matematika yg sangat baik. Kecerdasan logika matematika tidak hanya terbatas pada matematika saja, namun juga kemampuan ilmiah dalam berbagai bidang lainnya.

☘Kecerdasan logika matematika merupakan kemampuan ilmiah untuk memahami suatu konsep dan secara prosedural menghubungkan pola-pola abstrak dalam pemecahan masalah. Mencakup 2 hal, yaitu :
1. Kemampuan seseorang untuk menggunakan dan memahami hubungan abstrak.
Kemampuan logika matematika ini berkembang secara bertahap seiring tumbuh kembang anak saat tak ada stres, tekanan dan bahaya. Anak membutuhkan ruang eksplorasi menggunakan anggota tubuhnya sebagai alat belajar. Saat mereka beraktivitas, mereka sedang membangun pengalaman kehidupan nyata yg dapat diklasifikasi dan simpan. Hal inilah yg membantu mereka menjadi logis dan mengerti realita kehidupan.
2. Kecakapan dalam penggunaan angka dan logika berpikir.

✒Menurut Armstrong (2013) Ada 5 strategi  utama untuk mengembangkan logika matematika :
1. Perhitungan dan kuantifikasi 💯
2. Klasifikasi dan kategorisasi 🐶🐱🐭🐥🦆🐳🐋
3. Pertanyaan model Socrates (pertanyaan yg mengasah berpikir lebih dalam seperti filsafat) 🧘🏻‍♀🧘🏻‍♂
4. Heuristik (mencari tahu dan belajar mandiri bagaimana  menemukan sumber yg diperlukan) 👩🏻‍💻👨🏻‍💻
5. Berpikir ilmiah ✍🏻
Kelima strategi di atas memiliki aktivitas yg luas, tidak terbatas hanya pada mata pelajaran matematika. Oleh Karena itu diperlukan kolaborasi dan sinergi dari beberapa kecerdasan lain yg turut mempengaruhi kemampuan matematika anak, antara lain :
👄👅Verbal-linguistik : agar anak mampu menterjemahkan soal tertulis
👀Visual-spasial : agar anak mampu memvisualisasikan soal
🙇🏻‍♀Intrapersonal : agar anak dapat merefleksikan diri dan berpikir mendalam.

🧠 Tips menstimulasi kecerdasan logika matematika anak :
1. Bangun pola pikir melibatkan angka dan alasan 🔢🗣
2. Kemas menggunakan hal yg disukai anak, seperti : eksperimen sains, bertanya, memecahkan teka-teki, bermain detektif, berhitung 🕵🏻‍♀🕵🏻‍♂
3. Penuhi kebutuhan tersebut dengan bahan-bahan khusus eksperimen, kunjungan ke museum, planetarium, dll. 🏰🏕


☀ Sumber Referensi :

Gilang Zulfairanatama Dan Sutarto Hadi. Kecerdasan Logika-Matematika Berdasarkan Multiple Intelligences terhadap Kemampuan  Matematika Siswa  SMP di Banjarmasin.  EDU-MAT Jurnal Pendidikan Matematika, Volume 1, Nomor 1, Oktober 2013, hlm 18-26

Eny Purwaningtyastuti. 2011. Surakarta. Meningkatkan Kecerdasan Logika-Matematika Anak Melalui Bermain Balok Kelompok A di TK An Nisa' Marditani Celep Kedawung Sragen Tahun Ajaran 2011/2012

Sumardyono. 2004. Karakteristik Matematika dan Implikasinya terhadap Pembelajaran Matematika. Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Pusat Pengembangan Penataran Guru Matematika Yogyakarta

Annie R. Hoekstra - de Roos. https://www.international-montessori.org/wp-content/uploads/2014/03/Logical-mathematical-intelligence-ENG-WEB.pdf

0 komentar